Thursday, September 20, 2012

My School

Sekarang gue mau jelasin tentang sekolah dimana gue menuntut ilmu 6 hari dalam seminggu. Simak!

Gue sekolah di SMA Kolese Kanisius atau biasa disebut CC (Canisius College). Berdiri di bawah Yayasan Budi Siswa, dimiliki dan dikelola oleh Serikat Yesus (SJ) atau Jesuit, salah satu ordo dalam Gereja Katolik. Berdiri sejak tahun 1927 di Jl. Menteng Raya No. 64 Jakarta Pusat dengan semboyan "Ad Maiorem Dei Gloriam" atau AMDG yang artinya "Demi Semakin Besarnya Kemuliaan Tuhan". Kunjungi websitenya di www.kanisius.edu.

Logo Resmi CC

Kepala sekolah gue adalah Pater Drs. Joannes Heru Hendarto, SJ, M.Ed. atau biasa disapa Pater Heru. Beliau mulai menjabat sebagai kepala sekolah sejak tiga tahun lalu setelah sebelumnya menjabat sebagai kepala sekolah di SMA Kolese Gonzaga Jakarta Selatan (yang juga dikelola oleh Serikat Yesus). Gue bisa dibilang lebih deket sama beliau dibandingkan dengan murid lainnya, karena banyak kegiatan yang mempertemukan kami, contohnya misa-misa di sekolah. Gue juga pernah tidur di rumah keluarganya di Jogja untuk urusan sekolah. Pater Heru jarang terlihat di lingkungan sekolah kecuali pada saat Morning Assembly atau Apel Pagi setiap Senin dan Kamis karena beliau memang banyak urusan yang bersifat ke luar, gak jarang pergi ke luar negeri, bahkan sampai ke Amerika Serikat (bulan Agustus lalu). Beliau orang yang ramah dan tegas, nyaman untuk diajak berbincang-bincang masalah yang agak serius. Beliau juga gak segan-segan mengeluarkan isi dompetnya sendiri demi urusan persekolahan para murid (ada cerita panjangnya nih, hehe) pokoknya Pater Heru asik deh.

Pater Heru, Kepala Sekolah
Pater Buddy, Moderator

Nah, ada satu lagi nih Pater alias Romo alias Pastor di sekolah gue. Namanya Albertus Buddy Haryadi, SJ. Pater Buddy ini baru tahun lalu menjabat sebagai Moderator alias Pamong alias Prefek di Kanisius (sama seperti Wakasek bidang Kesiswaan di sekolah lain). Sebelumnya beliau menjabat sebagai moderator di SMA Kolese Loyola Semarang (milik Jesuit juga). Beliau keturunan etnis Tionghoa, jadi matanya sipit-sipit gimana gitu, tidak kenal huruf R alias cadel, dan dominan tangan kiri alias kidal. Pater Buddy ini sering dijuluki "Pater hedon" karena kalau lagi kerja selalu bawa-bawa MacBook! Hapenya BlackBerry, dan kalo istirahat ke kantin jajannya hampir selalu es krim Magnum. Bener-bener gaul abis deh ini pater!

CC itu sekolah homogen pria, berarti muridnya cuma laki-laki doang. Perempuan cuma ada guru-guru doang. Tapi buat kehidupan remaja, kita tetep bisa berinteraksi dengan para perempuan dari sekolah lain, yaitu yang paling deket SMA Santa Ursula Jakarta Pusat alias Sanur. Nah, banyak anak-anak CC yang cari temen atau cari pacar di Sanur. Di sekolah juga sering ada acara atau kegiatan bareng sama Sanur, contohnya ekskul paduan suara UCV (Ursula Canisius Voice) yang sekarang ketuanya itu gue, hehehe. Jadi, walaupun kita sekolah cowok semua, kehidupan remaja kita gak beda jauh sama remaja lain.

Di antara sekolah-sekolah di Jakarta dan Indonesia lainnya, CC termasuk sekolah yang punya nama. Soal akademik, kita selalu dapet ranking yang cukup tinggi (walaupun gak bisa ranking 1). Soal non-akademik, kita juga punya prestasi dimana-mana, baik itu olahraga, seni, dan lain-lainnya. CC juga merupakan satu-satunya sekolah di Indonesia yang tergabung dalam World School International Forum, forum sekolah-sekolah seluruh dunia yang diselenggarakan setiap tahun. Tahun ini, gue berhasil menjadi satu dari tiga wakil delegasi murid yang akan pergi ke Amerika Serikat bulan Oktober nanti, setelah menempuh seleksi dan wawancara yang mendebarkan.

Salah satu perbedaan CC dari sekolah lain adalah, hanya bisa ditemukan dua kelas jurusan IPS atau SOS, yaitu XI-A dan XII-A. Sedangkan 11 kelas lainnya berjurusan IPA. Gue nggak tau alesan apa yang paling tepat buat menjelaskan ini, yang jelas buat jadi anak IPS itu susah (beda sama sekolah lain yang masuk IPA susah). Tapi bagaimanapun, kita nggak ada diskriminasi antar jurusan, semua Kanisian (murid Kanisius) punya hak dan kewajiban yang sama. Kita juga nggak ada senioritas SAMA SEKALI, yang ditunjukkan dengan tidak dibiasakan memakai panggilan "kak" atau "abang" atau "mas" dan semacamnya, meskipun pada kakak kelas, dan aturan konvensional ini ditaati dan dihormati (bahkan mendarah daging) semua siswa dengan karakter masing-masing: pemalu, pendiam, perusuh, kutu buku, pemalas, penakut, dan banyak lagi. Alangkah bahagianya gak sih punya sekolah kayak gitu?

Kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan di CC setiap tahun selalu bermacam-macam dan heboh-heboh. Dari mulai masa orientasi yang berlangsung dua minggu, lalu Ignatian Day, Pesta Rakyat HUT RI, Education Fair, Pekan Sosial (Live In dan Jambore), Kaderisasi OSIS, Classmeeting, Rekoleksi, Retret, CC Cup, Casanova, Canisius Art Blast, Konser CWE, Canisius Day, Canisius League, dan gatau lagi apa. Jadi seringkali kita ketinggalan pelajaran kalau lagi ada acara-acara, terutama buat yang jadi panitia yang jumlahnya bisa sampe 80 siswa.

Hal yang paling krusial dan penting di CC itu adalah soal nilai dan norma yang berlaku, terutama soal KEJUJURAN. Kalo kita masuk ke gedung CC dari gerbang depan, kita bisa langsung melihat sebuah tulisan  sangat besar yang dipajang di dinding gedung seberang bertuliskan "BE HONEST". Ada peraturan "tertinggi" yang harus ditaati semua warga CC, guru maupun murid yaitu "DILARANG MENYONTEK". Di CC, kita nggak bisa satu kali pun nekat coba-coba nyontek pas ulangan, atau konsekuensinya langsung dikeluarkan dari sekolah tanpa peringatan apapun terlebih dahulu. Banyak murid yang sudah dikeluarkan karena ketahuan menyontek saat ulangan. Yah, walaupun ekstrem, tapi ini membuat mental kita jadi orang yang selalu berusaha bersikap jujur dalam segala hal.

"Be Honest" diambil oleh gue dari lantai 4 gedung depan

Masih banyak lagi hal-hal yang ada di Kolese Kanisius, yang gak bisa dijelasin satu-satu, karena bisa sampe bengek menjelaskannya. Tapi yang terpenting, gue bener-bener enjoy selama sekolah di CC, karena dapet keluarga baru dengan pengalaman-pengalaman baru yang menakjubkan. Jadi, kalian yang mau masuk SMP atau SMA, ayo masuk CC, dijamin puas deh! Sekian dari gue, AMDG.

6 comments:

  1. Gua mau nanya dong, kan gua cewe nih. Nah sedangkan sekolah lu aja gaboleh ada cewe. Trs kalo gua mau masuk gmn?

    ReplyDelete
  2. Replies
    1. Umum. Walaupun mayoritas Katolik, angkatan gw dulu dari 200 ada sekitar 10 orang yang Muslim kok. Kristen lain (Protestan, Pentakosta, dll) paling sekitar 20an, Buddha ga sampe 5 orang.

      Delete
  3. Halo.. Seneng nemu blog kamu. Boleh tau syarat masuk CC gimana ya? Denger2 masuknya susah.. Cuma make sure aja, di CC cuma ada SMP sama SMA aja kan ya? Kamu dari SMP di CC? Klo SD-nya dimana ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halo
      Bisa langsung redirect ke http://kanisius.edu

      Delete